Menjadi isu dunia bahwa jumlah kasus pencurian identitas bertambah setiap tahunnya dengan penipuan identitas kartu kredit adalah kasus terumum. Di antara banyak orang, direktur perusahaan lebih cenderung menjadi target karena status mereka. Oleh karenanya, sebagai pengusaha di Indonesia, sangat penting untuk melindungi privasi lebih dari segalanya agar Anda tidak menjadi korban.
Alasan sudah menjadi semakin mudahnya bagi peretas dan penipu untuk sukses adalah data yang tersedia online. Ini termasuk nama, gambar, nomor telepon, alamat emali dan bahkan alamat rumah. Kurangnya privasi menjadi isu umum yang dihadapi sebagian besar pengusaha.
Oleh karena itu, baik Anda adalah pekerja lepas, pemilik bisnis startup atau CEO perusahaan, sangatlah penting untuk tidak membagikan atau memaparkan data pribadi yang sensitif online.
Melindungi privasi hanya mungkin saat Anda melakukan pencegahan. Berikut beberapa cara Anda dapat mengurangi pencurian data pribadi.
Tips & Trik Menjaga Privasi sebagai Pengusaha di Indonesia
1. Jangan Gunakan Alamat Rumah untuk Pendaftaran usaha, sebagai Alamat Bisnis atau Alamat Layanan
Anda perlu memberikan alamat bisnis untuk mendaftarkan perusahaan di Indonesia. Alamat ini akan dapat dilihat umum.
Jadi, jika Anda menggunakan alamat rumah untuk pendaftaran bisnis atau sebagai alamat layanan, masyarakat akan tahu di mana Anda tinggal dan semua data pribadi yang terkait dengan alamat tersebut.
Untuk menghilangkan risiko keamanan, Anda sebaiknya tidak menggunakan alamat kediaman. Justru, gunakan alamat kantor atau layanan komersial yang layak.
Jika Anda belum punya kantor fisik, kantor virtual di Indonesia dapat menjadi opsi ideal untuk memperoleh alamat bisnis tanpa harus mendirikan kantor.
2. Tingkatkan Keamanan Internet dan Online
Cara lain untuk melindungi privasi adalah dengan memperkuat keamanan internet dan online. Keamanan online yang canggih membuat pelaku kejahatan siber dan peretas sulit memperoleh akses terhadap akun online dan data sensitif lain.
Anda dapat meningkatkan keamanan online dengan cara berikut:
- Memilih kata sandi yang aman dan berbeda untuk setiap akun online
- Memeriksa pengaturan privasi akun media sosial
- Jangan membagikan yang tidak perlu online
- Jangan menyimpan atau membagikan data pribadi dengan layanan cloud
- Jangan menggunakan alamat email pribadi untuk tujuan bisnis
- Jangan memindahkan data sensitif menggunakan WiFi umum
3. Jangan Gunakan Nomor Telepon Pribadi untuk Kegiatan Bisnis
Banyak pemilik bisnis kecil dan pengusaha startup menggunakan nomor telepon rumah atau ponsel pribadi untuk menghubungi klien, pemasok atau tujuan bisnis lainnya. Mungkin melakukan demikian efektif secara biaya, tetapi Anda memiliki risiko lebih tinggi untuk kasus pencurian identitas.
Jadi, memiliki nomor telepon lain yang hanya dikhususkan untuk bisnis menjadi penting. Opsi lain adalah memanfaatkan penggunaan layanan penjawaban panggilan.
Kantor virtual di Indonesia menyediakan layanan penjawaban dan forward panggilan dengan nomor telepon bisnis. Selain melindungi data dan privasi, kantor virtual dapat meningkatkan citra profesional bisnis dan mengurangi risiko menjadi korban penipu.
Kantor Virtual Cekindo di Indonesia Tersedia di Jakarta, Bali dan Semarang
Kantor virtual Cekindo di Indonesia dirancang untuk pemilik bisnis, pengusaha dan pekerja jarak jauh.
Entah Anda bepergian secara berkala untuk bekerja atau tidak, bekerja dari rumah atau kubikel bukanlah sesuatu yang ideal. Kantor virtual Cekindo di Indonesia dapat membantu Anda sebagai pengusaha untuk meningkatkan kinerja bisnis dan citra perusahaan. Yang lebih pentig lagi, melindungi privasi.
Kantor virtual kami di Jakarta, Bali dan Semarang akan berguna bagi Anda dalam banyak hal: akses ke alamat bisnis premium, penanganan panggilan masuk, penyampaian surat masuk, diskon keanggotaan eksklusif, lokakarya dan acara, ruang konferensi dan rapat profesional, dan masih banyak lagi.
Posisikan bisnis Anda dengan sempurna dan lindungi privasi Anda sekarang juga dengan menggunakan alamat virtual Cekindo untuk pendaftaran bisnis, listing situs, situs, kartu nama, dll.
Hubungi kami apabila Anda butuh informasi lanjut mengenai kantor virtual kami.